Kamis, 13 Maret 2014

SISTEM BILANGAN DAN LOGIKA BOOLEAN

Sistem Bilangan atau Number System adalah Suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item fisik. Sistem Bilangan menggunakan suatu bilangan dasar atau basis (base / radix) yang tertentu. Dalam hubungannya dengan komputer, ada 4 Jenis Sistem Bilangan yang dikenal yaitu : Desimal (Basis 10), Biner (Basis 2), Oktal (Basis 8) dan Hexadesimal (Basis 16). Berikut penjelesan mengenai 4 Sistem Bilangan ini :

1. Desimal (Basis 10)

Desimal (Basis 10) adalah Sistem Bilangan yang paling umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sistem bilangan desimal menggunakan basis 10 dan menggunakan 10 macam simbol bilangan yaitu : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan 9. Sistem bilangan desimal dapat berupa integer desimal (decimal integer) dan dapat juga berupa pecahan desimal (decimal fraction).

Untuk melihat nilai bilangan desimal dapat digunakan perhitungan seperti berikut, misalkan contoh bilangan desimal adalah 8598. Ini dapat diartikan :

Dalam gambar diatas disebutkan Absolut Value dan Position Value. Setiap simbol dalam sistem bilangan desimal memiliki Absolut Value dan Position Value. Absolut value adalah Nilai Mutlak dari masing-masing digit bilangan. Sedangkan Position Value adalah Nilai Penimbang atau bobot dari masing-masing digit bilangan tergantung dari letak posisinya yaitu bernilai basis di pangkatkan dengan urutan posisinya. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel dibawah ini.

Dengan begitu maka bilangan desimal 8598 bisa diartikan sebagai berikut :

Sistem bilangan desimal juga bisa berupa pecahan desimal (decimal fraction), misalnya : 183,75 yang dapat diartikan :

2. Biner (Basis 2)

Biner (Basis 2) adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 2 simbol yaitu 0 dan 1. Bilangan Biner ini di populerkan oleh John Von Neumann. Contoh Bilangan Biner 1001, Ini dapat di artikan (Di konversi ke sistem bilangan desimal) menjadi sebagai berikut :


Position Value dalam sistem Bilangan Biner merupakan perpangkatan dari nilai 2 (basis), seperti pada tabel berikut ini :

Berarti, Bilangan Biner 1001 perhitungannya adalah sebagai berikut :


3. Oktal (Basis 8)


Oktal (Basis 8) adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 8 Simbol yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7. Contoh Oktal 1024, Ini dapat di artikan (Di konversikan ke sistem bilangan desimal) menjadi sebagai berikut :
Position Value dalam Sistem Bilangan Oktal merupakan perpangkatan dari nilai 8 (basis), seperti pada tabel berikut ini :


Berarti, Bilangan Oktal 1022 perhitungannya adalah sebagai berikut :

4. Hexadesimal (Basis 16)

Hexadesimal (Basis 16), Hexa berarti 6 dan Desimal berarti 10 adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 16 simbol yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A(10), B(11), C(12), D(13), E(14), F(15). Pada Sistem Bilangan Hexadesimal memadukan 2 unsur yaitu angka dan huruf. Huruf A mewakili angka 10, B mewakili angka 11 dan seterusnya sampai Huruf F mewakili angka 15.

Contoh Hexadesimal F3D4, Ini dapat di artikan (Di konversikan ke sistem bilangan desimal) menjadi sebagai berikut :


Position Value dalam Sistem Bilangan Hexadesimal merupakan perpangkatan dari nilai 16 (basis), seperti pada tabel berikut ini :


Berarti, Bilangan Hexadesimal F3DA perhitungannya adalah sebagai berikut :



 


 Sistem Bilangan Binari

Sistem bilangan binari adalah sistem bilangan yang menggunakan basis 2. Sistem bilangan binari menggunakan 2 macam simbol yaitu : 0 dan 1. Contoh bilangan binari misalnya bilangan binari 1001. Ini dapat diartikan (dikonversi ke sistem bilangan desimal) menjadi sebagai berikut :

Binari (1)

Position value dalam sistem bilangan binari merupakan perpangkatan dari nilai 2 (basis), seperti pada tabel berikut ini :

Binari (2)

Berarti, bilangan binari 1001 perhitungannya adalah sebagai berikut :

Binari (3)

Atau dengan rumus sebagai berikut :

Binari (4)

Contoh, bilangan binari 101101 dapat dilihat nilainya dalam sistem bilangan desimal menggunakan rumus diatas sebagai berikut :

Binari (5)

Penjumlahan Bilangan Binari

Pertambahan atau penjumlahan pada sistem bilangan binari dilakukan dengan cara yang sama dengan penjumlahan pada sistem bilangan desimal. Dasar pertambahan/penjumlahan pada masing-masing digit bilangan binari adalah sebagai berikut :

Binari (6)

Contoh pertambahan bilangan binari misalnya 1111 + 10100 hasilnya adalah 100011 dengan cara sebagai berikut :

Binari (7)

Pengurangan Bilangan Binari

Pengurangan pada sistem bilangan binari dilakukan dengan cara yang sama dengan pengurangan pada sistem bilangan desimal. Dasar pengurangan untuk masing-masing digit pada sistem bilangan binari adalah sebagai berikut :

Binari (8)

Berbagai contoh pengurangan pada sistem bilangan binari bisa dilihat dibawah ini :

Binari (9)

KOMPLEMEN (COMPLEMENT)

Pengurangan juga bisa dilakukan dengan komplemen. Komplemen ada du macam yaitu :

  • Komplemen basis minus 1 (radix-minus-one complement)
  • Komplemen basis (radix complement)
Pada sistem bilangan desimal dikenal dua macam komplemen yaitu :
  • Komplemen 9 (9s complement)
  • Komplemen 10 (10s complement)
Sedangkan pada sistem bilangan binari juga ada 2 macam komplemen yaitu :
  • Komplemen 1 (1s complement)
  • Komplemen 2 (2s complement)
Contoh pengurangan dengan komplemen 9 pada sistem bilangan desimal adalah seperti berikut :
Binari (10)

Komplemen 9 dari suatu sistem bilangan desimal dilakukan dengan mengurangkan angka 9 untuk masing-masing digit dalam bilangan pengurangan. Perhatikan, pada komplemen 9, digit 1 paling ujung kiri dipindahkan untuk ditambahkan pada digit yang paling kanan.

Contoh pengurangan dengan komplemen 10 pada sistem bilangan desimal bisa dilihat pada contoh berikut :

Binari (11)

Komplemen 10 dari bilangan desimal adalah hasil komplemen 9 ditambah 1, misalnya komplemen 10 dari nilai 321 adalah 679 (atau dengan cara 1000 – 321 = 679). Pada komplemen 10, hasil digit 1 yang paling kiri dibuang (tidak digunakan).

Cara yang sama dapat dilakukan pada sistem bilangan binari. Contoh pengurangan pada sistem bilangan binari dengan komplemen 1 adalah sebagai berikut :

Binari (12)

Komplemen 1 di sistem bilangan binari dilakukan dengan mengurangkan setiap bit (digit) dari nilai 1, atau dengan mengubah setiap bit 0 menjadi 1 dan bit 1 menjadi 0. Dengan komplemen 1, hasil digit paling kiri dipindahkan untuk ditambahkan pada bit paling kanan.

Sedangkan contoh pengurangan dengan komplemen 2 pada sistem bilangan binari adalah sebagai berikut :

Binari (13)

Komplemen 2 pada sistem bilangan binari adalah hasil dari komplemen 1 ditambah 1, misalnya komplemen 2 dari binari 10110 adalah 01010 (dari komplemen 1 yaitu 01001 ditambah 1). Dengan komplemen 2, hasil digit paling kiri dibuang (tidak digunakan).

Perkalian Bilangan Binari

Perkalian pada sistem bilangan binari dilakukan dengan cara yang sama dengan perkalian pada sistem bilangan desimal. Dasar perkalian untuk masing-masing digit pada sistem bilangan binari adalah sebagai berikut :

Binari (14)

Contoh perkalian pada sistem bilangan binari adalah sebagai berikut :

Binari (15)

Perhatikan, ada 2 keadaan dalam perkalian pada sistem bilangan binari yaitu :

  • Jika pengali adalah bilangan 1, maka cukup disalin saja.
  • Jika pengali adalah bilangan 0, maka hasilnya semuanya 0.
Pembagian Bilangan Binari

Pembagian pada sistem bilangan binari juga dilakukan dengan cara yang sama seperti pada pembagian bilangan desimal. Pembagian dengan 0 tidak mempunyai arti, sehingga dasar pembagian pada sistem bilangan binari adalah sebagai berikut :

Binari (16)

Contoh pembagian pada sistem bilangan binari adalah sebagai berikut :

Binari (17)

Penamaan Aljabar Boolean sendiri berasal dari nama seorang matematikawan asal Inggris, bernama George Boole. Dialah yang pertama kali mendefinisikan istilah itu sebagai bagian dari sistem logika pada pertengahan abad ke-19.
Boolean adalah suatu tipe data yang hanya mempunyai dua nilai. Yaitu true atau false (benar atau salah).
Pada beberapa bahasa pemograman nilai true bisa digantikan 1 dan nilai false digantikan 0.
Tapi dalam postingan kali ini tidak berbicara tentang aljabar atau rumus matematika tapi tentang bagaimana metode logika boolean ini kita pakai untuk mempermudah dalam pencarian sebuah artikel, journal, atau apa saja yang anda inginkan melalui mesin-mesin pencari. Dibawah ini tehnik yang dipakai dalam logika boolean.

Gerbang logika atau sering juga disebut gerbang logika boolean merupakan sebuah sistem pemrosesan dasar yang dapat memproses input-input yang berupa bilangan biner menjadi sebuah output yang berkondisi yang akhirnya digunakan untuk proses selanjutnya. 
 
Operator dan logika boolean pada google ada 7, yaitu:
Gerbang AND
  1. Gerbang AND
  2. Gerbang AND akan berlogika 1 atau keluarannya akan berlogika 1 apabila semua masukan / inputannya berlogika 1, namun apabila semua atau salah satu masukannya berlogika 0 maka outputnya akan berlogika 0.      Tabel Kebenaran 
      Input A     Input B     Output  
    000
    010
    100
    111
  3. Gerbang OR
    Gerbang OR akan berlogika 1 apabila salah satu atau semua inputan yang dimasukkan bernilai 1 dan apabila keluaran yang di inginkan berlogika 0 maka inputan yang dimasukkan harus bernilai 0 semua.
    Gambar Gerbang OR



           Tabel Kebenaran
      Input A    Input B    Output  
    000
    011
    101
    111


  4. Gerbang NOT
    Gerbang NOT berfungsi sebagai pembalik (Inverter), yang mana outputnya akan bernilai terbalik dengan inputannya.

    Gambar Gerbang NOT
          Tabel Kebenaran
        Input          Output     
    01
    10




  5. Gerbang NAND
    Gerbang NAND akan bernilai / outputnya akan berlogika 0 apabila semua inputannya bernilai 1 dan outpunya akan berlogika 1 apabila semua atau salah satu inputannya bernilai 0.
    Gambar Gerbang NAND

                TABEL KEBENARAN
       Input A      Input B     Output  
    001
    011
    101
    110

  6. Gerbang NOR 
    Gerbang NOR merupakan gerbang logika yang outputnya akan berlogika 1 apabila semua inputannya bernilai 0, dan outpunya akan berlogika 0 apabila semua atau salah satu inputannya inputannya berlogika 1.

    Gambar Gerbang NOR
            Tabel Kebenaran
      Input A     Input B     Output Y   
    001
    010
    100
    110

  7. Gerbang XOR 
    Gerbang XOR merupakan kepanjangan dari Exclusive OR yang mana keluarannya akan berlogika 1 apabila inputannya berbeda, namun apabila semua inputanya sama maka akan memberikan keluarannya 0.

  8.           Tabel Kebenaran
    Gambar Gerbang XOR
      Input A     Input B    Output X   
    000
    011
    101
    110




  9. Gerbang XNOR 
    Gerbang XOR merupakan kepanjangan dari Exclusive NOR yang mana keluarannya akan berlogika 1 apabila semua inputannya sama, namun apabila inputannya berbeda maka akan memberikan output berlogika 0.


    Gerbang XNOR

              Tabel Kebenaran
  10.   Input A     Input B    Output X   
    001
    010
    100
    111

Sistem bilangan logika boolean

Teori ini sering di sebut juga aljabar Boolean yang ditemukan oleh George Boolea.Pada tahun 1847 yang kemudian diperkenalkan kepada public pada tahun 1854,kemudian dikembangkan oleh William Jevons(1835-1882)adalah dasar pengoprasian elektronika.

       Aljabar Boolean ini erupakan aljabar yang berhubungan dengan variable-variabel biner dan operasi-operasi logik.Varibel-variabel diperlihatkan oleh huruf-huruf alphabet,dan 3 operasi dasar dengan AND,OR,dan NOT(komplemen).Fungsi Boolean terdidri dari variable-variabel biner yang menunjukan fungsi,suatu tanda sama dengan,dan suatu ekspresi aljabar yang dibentuk dengan menggunakan variable-variabel biner,konstanta-konstanta 0 dan 1,adalah simbol-simbol operasi logic,dan tanda kurung.
          Aljabar Boolean  mempunyai 2 fungsi berbeda yang saling berhubungan,dalam arti luas,aljabar Boolean berarti suatu jenis simbol-simbol yang ditemukan Goorge Boolea untuk memanipulasi nilai-nilai kebenaran logika sejajar aljabar.Dalam hal ini aljabar Boolean cocok untuk mengaplikasikan dalam komputer.Disisi lain,aljabar Boolean juga merupakan suatu struktur aljabar yang operasi-operasinya memenuhi aturan tertentu.
          Opearsi-operasi dasar logika dan gerbang logik
Pengertian Gerbang(GATE):
1.Rangkain satu/lebih sinyal masukan tetapi hanya menghasilkan satu sinyal keluaran
2.Rangkain digital(dua keadaan),karena sinyal masukan atau keluaran hanya berupa tegangan tinggi atu rendah(1 dan 0)
a)Operasi logika NOT(Invers)
       Operasi merubah logika 1 ke 0 dan sebaliknya        x = x’
#Tabel operasi NOT
X
X
0
1
1
0
b)Operasi logika AND
1.Operasi diantara dua variable (A,B)
2.Operasi ini akan menghasilkan logika 1,jika logika tersebut berlogika 1
  #Tabel operasi AND
A
B
A.B
0
0
0
0
1
0
1
0
0
1
1
1

c)Operasi logika OR
1.Operasi antara 2 variabel (A,B)
2.Operasi ini akan menghasilkan logika 0,jika kedua variabel tersebut berlogika 0
   
#Tabel operasi OR
A
B
A - B
0
0
0
0
1
1
1
0
1
1
1
1
 d)Operasi logika NOR
operasi ini merupakan gabungan dari operasi OR dan NOT,keluarannya merupakan keluaran operasi OR yang di inverter
    #Tabel operasi NOR
A
B
(A+B)’
0
0
1
0
1
0
1
0
0
1
1
0

Pengertian sistem bilangan dan macam macamnya

Sistem bilangan  adalah sebuah  kumpulan dari simbol yang menjelaskan ulang sebuah bilangan. Numerik berbeda dengan angka. Simbol “6″, “enam” and “VI” adalah numerik yang berbeda, tetapi menjelaskan ulang sebuah angka yang sama. Sistem bilangan ini biasa digunakan pada komputer untuk berkomunikasi dan berbagi daya dengan komputer lain.
 
Komputer memiliki 3 sistem bilangan, yaitu :
1. Desimal 
Desimal adalah sistem bilangan yang menggunakan 10 macam angka dari 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9. Setelah angka 9, angka berikutnya adalah 1dan 0, 1dan 1, dan seterusnya (posisi di angka 9 diganti dengan angka 0, 1, 2, .. 9 lagi, tetapi angka di depannya dinaikkan menjadi 1).
2. Biner
Biner adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu 0 dan 1. Sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17. Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis digital. Dari sistem biner, kita dapat mengubahnya ke sistem bilangan Oktal atau Hexadesimal. Sistem ini juga dapat kita sebut dengan istilah Binary Digit. Pengelompokan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah1 Byte. Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit. Kode-kode rancang bangun komputer, seperti ASCIIyang sering kita gunakan, American Standard Code for Information Interchange menggunakan sistem peng-kode-an 1 Byte.
3. Oktal
 Oktal adalah sebuah sistem bilangan berbasis delapan. Simbol yang digunakan pada sistem ini adalah 0,1,2,3,4,5,6,7. Konversi Sistem Bilangan Oktal berasal dari Sistem bilangan biner yang dikelompokkan tiap tiga bit biner dari ujung paling kanan (LSB atau Least Significant Bit).
4. Hexadesimal
Heksadesimal adalah sebuah sistem bilangan yang menggunakan 16 simbol. Berbeda dengan sistem bilangan desimal, simbol yang digunakan dari sistem ini adalah angka 0 sampai 9, ditambah dengan 6 simbol lainnya dengan menggunakan huruf A hingga F. Sistem bilangan ini digunakan untuk menampilkan nilai alamat memori dalam pemrograman komputer. Konversi Sistem Bilangan Hexadesimal berasal dari Sistem bilangan biner yang dikelompokkan tiap 4 bit biner dari ujung paling kanan (LSB atau Least Significant Bit).Contoh :

Selasa, 26 November 2013

Cara instal linux debian 5 berbasis text


Berikut Ini Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI)


1. Masukkan CD yang di dalamnya ada Linux Debian 5 Lenny, kemudian atur BIOS dengan cara tekan tombol del atau F2. Atur booting bios dengan CD-ROM sebagai boot pertama dan Hardisk pada boot kedua. Sesudah mengatur BIOS tekan F10 untuk menyimpan lalu tekan enter pada 'Yes'.


Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

2. Pilih Install dengan menekan Enter.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

3. Pilih English – Englis lalu tekan Enter.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

4. Pilih Area, silahkan pilih United States pada bagian ini.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

5. Pada bagian ini anda akan disuruh untuk memilih jenis Keyboard, maka pilih American English.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

6. Tunggu sejenak saat masih loading untuk enscen CD-ROM.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

7. Pada bagian Hostname anda harus mengisi nama komputer anda, yang nantinya akan digunakan dalam sebuah network.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

8. Pada bagian Domain Name isi dengan apa yang anda inginkan. Jika anda ingin dijadikan sebuah server maka ingatlah Nama Domain komputer karena sangat penting saat mengkonfigurasinya.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

9. Time zone silahkan pilih kawasan daerah anda. Misal Indonesia pilih Pacific.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

Jika masih bingung dalam membuat partisi hard disk pada debian, anda dapat melihat tutorial di bawah ini :
  1. Cara Membuat Partisi Root Pada Debian
  2. Cara Membuat Partisi Swap Pada Debian

10. Pada bagian ini anda akan disuruh mempartisi hardisk, untuk mempartisi sesuai keinginan kita maka pilih Manual.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

11. Pilih sesuai dengan gambar di bawah.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

12. Create new empty partition. Kemudian pilih Yes.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

13. Lalu pilih FREE SPACE.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

14. Pilih Create a New Partition.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

15. Bagi Hardisk anda minimal 20% untuk Drive ini karena akan digunakan untuk swap.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

16. Pilih Primary.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

17. Pilih Beginning.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

18. Pilih Done Setting up the Partition.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

19. Pilih lagi FREE SPACE untuk membuat partisi selanjutnya.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

20. Bagi hardisk setengah dari yang tersisa dan pilih Continue.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

21. Lalu pilih Logical.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

21. Lalu pilih Beginning.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

22. Pilih Done Setting up the Partition, dan buatkan lagi partisi untuk yang masih FREE dengan langkah yang sama.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

23. Setelah selesai membagi partisi maka pilih Finish partitioning and write changes to disk.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

24. Kemudian pilih No.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

25. Lalu selanjutnya pilih Yes.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

26. Tunggu beberapa menit sampai selesai menginstall Base System-nya.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

27. Ketikan Root Password.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

28. Ketikan ulang Root Password.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

29. Ketikan Nama untuk User.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

30. Ketikan Nama User untuk Akun anda.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

31. Ketikan Password untuk User.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

32. Ketikan ulang Password User.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

33. Package manager. Jika anda menggunaka 1 keping DVD binary maka anda bisa memilihNo.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

34. Untuk Network Mirror pilih No.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

35. Particepate in the package usage servey ? Pilih No.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

36. Pilih saja sesuai kebutuhan, saya sarankan agar anda mecentang standard system saja tapi jika anda ingin bisa menjadi tampilan GUI centang juga yang Desktop Environment dengan menggunakan space untuk memilih.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

37. Tunggu hingga Installasi Software-nya selesai dan membutuhkan waktu yang lumayan lama.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

38. Untuk GRUB Boot Loader Pilih Yes.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

39. Tunggu hingga proses installasinya selesai.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

40. Finish the installation dan Pilih Continue.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

41. Kemudian komputer akan merestart. Akan tampil boot loader seperti dibawah. Tekan Enter atau biarkan otomatis.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com

42. Kemudian coba Login menggunakan user atau root.

Cara Install Debian 5 Lenny Berbasis Text (CLI) Lengkap Dengan Gambar - Feriantano.com